Minggu, 16 November 2014

Cerpen : Kepergiannya

                                                                                   
KEPERGIANNYA


Sang suria t’lah kembali ke peraduaannya. Aku duduk menyendiri di sebuah tempat sepi dan hanya ditemani oleh angin senja yang mengelus manja rambutku yang terurai, aku pun terbuai olehnya . . . .  . .lamunanku menerawang begitu jauh . . .tatapanku kosong . . . mencari sosok terindah ,entah siapa ??? .namun ,yang pastinya dia pernah menjadi bagian dalam hidupku. Aku terkenang akan semua kisah yang pernah aku rangkai bersamanya, saat dia membuat aku tersenyum , saat dia memanjakanku , dan saat dia membuat aku menangis. . .
Namun,semuanya t’’lah berlalu,kini aku sendiri dan hanya kenangan yang masih setia menemaniku. Pedih, kecewa , kesal, sakit hati,semuanya menjadi satu hingga aku hampirsaja meneteskan air mata ini untuk kesekian kalinya. Salahkah aku bila mencintainya ??? ,sehingga dia pergi tanpa aku tahu apa salahku. Namun ,cintaku tulus untuknya. Mengapa dia mencintai yang lain tanpa peduli betapa sakitnya aku ???. mengapa dia pergi di saat aku terlanjur menyayanginya ???
Ku mencintainya ,masih mencintainya , dan akan s’lalu mencintainya. Dia sangat berarti dalam hidupku,dari dia aku belajar banyak hal tentang makna hidup. Dia yang mengajariku sebuah kesetiaan,mengajariku mencintai seseorang dengan tulus walau akhirnya hanya luka yang kudapatkan……mengajariku bagaimana tulusnya hati saat melepaskan seseorang yang disayang untuk orang lain . …ahhh . . ..aku tak mau lagi meneruskan kata-kataku. Air mataku jatuh berderai membasahi kedua pipiku,tangisku pun memecahkan kesunyian malam . . . .aku tak peduli…
Disaat itulah muncul sosok terindah itu tepat di hadapanku. Dia tersenyum  saat menatapku,”Vee” , panggilnya manja. Aku tak sanggup untuk menjawab,saat menatapnya air mataku semakin deras berderai hingga aku tak mampu lagi melihat sosok itu. Dia menghilang bersama air mataku.
“Aku mencintaimu”,kataku. Namun,dia tak menghiraukannya dan malah berbalik untuk meneruskan langkahnya menjauh dariku. “Aku mencintaimu,masih mencintaimu……..”.kata terakhirku mengiringi kepergiannya. Sosok itu menghilang bagai ditelan malam.
                                                                 Dia pergi………



Tidak ada komentar:
Write Comments

© 2014 KOBEPA-ROCK013. Designed by Enago Kobepa
Powered by Anak Cenderawasih.